Goblin Slayer
Manga yang digambar oleh Kurose Kousuke ini adalah hasil adaptasi LN karya Kagyu Kumo. Terbit pada tahun 2016, berbarengan dengan versi LN. Sebelum membaca lebih lanjut review kali ini, perlu saya tekankan bahwa pada kisah Goblin Slayer akan banyak adegan berdarah maupun hal-hal tidak nyaman lainnya. Tulisan ini akan menyertakan beberapa halaman dari manga yang bisa dianggap spoiler dan konten eksplisit. Bila sudah siap silahkan lanjut menuju paragraf selanjutnya.
UNTUK REVIEW GOBLIN SLAYER VERSI ANIME, KLIK DI SINIAwal Petualangan
Kisah ini terjadi di sebuah dunia fantasi dimana petualang (adventurer) dan monster adalah hal biasa. Seorang gadis pendeta masuk ke sebuah serikat pengelana (guild) untuk mendaftarkan diri sebagai petualang. Para karakter di sini tidak memiliki nama unik, melainkan diperkenalkan sebagai job class. Sebagai petualang pemula, si gadis pendeta itu mendapat penanda keramik. Masih jauh perjalanan menuju penanda penanda perak, emas bahkan platinum.
Baru saja mendaftar dia langsung direkrut oleh grup pemula lainnya yang juga masih ranking keramik. Mereka terdiri dari pendekar (warrior), ahli bela diri (meele fighter) dan penyihir (magician). Dia diajak untuk menjalankan tugas membantai Goblin. Si gadis pendeta sempat ragu ditambah gadis yang bekerja di guild yang menyarankan menunggu petualang yang lebih berpengalaman untuk menjalankan tugas bersama. Tapi ketua grup tampak yakin dengan kemampuan timnya. Akhirnya si gadis pendeta memberanikan diri untuk mencoba.
Setelah perjalanan dan mendekati sarang goblin, ketua grup kembali sesumbar dengan keahlian dan kemampuan timnya. Si gadis pendeta kembali merasa ragu tapi tidak ada pilihan karena dorongan grup makin kuat. Mereka mulai menyusuri sarang berupa goa.
Setelah menyusuri goa yang terlihat hanya satu jalur, grup ini mendapat serangan tak terduga dari belakang. Meski penyihir berhasil melumpuhkan satu goblin dengan serangan sihir api, gerombolan goblin lainnya berhasil menundukkan penyihir. Akibat pergumulan ini, si penyihir tertusuk pada perut. Si pendekar yang terlanjur maju jauh di depan telat menyadari anggotanya ada yang tertinggal di belakang. Dia berusaha menghabisi para goblin yang mengeroyok penyihir. Akibat tak ada pengalaman bertempur di gua, dia pun tumbang dalam waktu singkat. Hanya tersisa ahli bela diri yang menyarankan untuk kabur.
Petualangan pertama si gadis pendeta menjadi bencana. Selain doanya yang tak bisa menyembuhkan si penyihir, sang ahli bela diri pun tak berdaya. Lebih mengerikan lagi, para goblin itu mulai menelanjangi si ahli bela diri. Dia diperkosa oleh goblin. Si pendeta hanya bisa lari sambil menggendong sisa rekannya yang sekarat. Dari belakang masih terdengar teriakan kesakitan si ahli bela diri.
Setelah mengambil jarak yang dirasa aman, si pendeta kembali mencoba do’a agar si penyihir sembuh. Namun belum usai ayat diucapkan, sebuah anak panah menusuk bahu pendeta. Dia makin putus asa begitu melihat beberapa goblin mulai mendekat. Tak terbayang kengeriannya bila dia akan bernasib sama dengan si ahli bela diri.
Tiba-tiba goblin menyadari nyala obor dari kejauhan. Setelah melepaskan beberapa panah, dalam sekejap seorang ksatria mncul dari kegelapan. Dia mulai menebas para goblin. Si gadis pendeta selamat. Sang ksatria memperkenalkan diri sebagai Goblin Slayer (pembantai goblin). Langkah apa yang diambil pendeta selanjutnya? Baca kelanjutannya dalam manga Goblin Slayer.
Grosteque
Manga ini menampilkan adegan sadis sejak chapter pertama. Memang tidak sesadis MPD Psycho ataupun Ichi the Killer yang sampai menampilkan organ dalam manusia. Mungkin bisa disetarakan dengan kesadisan dalam Akame ga Kill yang lengan maupun kepala karakter bisa putus.
Tapi di sini terlihat keunggulan gambar hasil goresan Kurose Kousuke. Pertama dia mampu menampilkan karakter tampan dan imut. Sangat cocok dengan kondisi pasar saat ini. Pada waktu yang bersamaan dia juga memberikan rasa dunia fantasi ala Lord of the Ring yang lebih kelam. Singkatnya gambar goresan Kousuke ini termasuk sangat berkualitas dan rapi. Sisi buruknya, tiap chapter manga hanya rilis satu bulan sekali dengan jumlah halaman sekitar 50.