Yamaha Vino – Skuter Tangguh Gaya Klasik
Di episode keempat Yurucamp, Rin berkendara dengan sebuah skuter menuju bumi perkemahan di prefektur Nagano. Skuter tersebut adalah Yamaha Vino Classic.
Yamaha Vino adalah seri skuter produksi Yamaha sejak tahun 2002. Tapi semenjak versi 125 cc dirilis sekitar tahun 2004, Vino dengan mesin 50 cc mendapat embel-embel Classic. Nyaris tiap tahun mendapat tambahan fitur minor maupun perubahan kosmetik. Tentu saja ada yang produksi tahun 2018.
Skuter yang digunakan Rin paling masuk akal menggunakan mesin 50 cc. Sebab surat izin mengemudi untuk mesin kecil ini relatif mudah didapatkan. Lagi pula Rin termasuk pemula yang masih duduk di bangku SMA.
Dengan berat mencapai 67 kg, mesin kecilnya hanya mampu membuat motor melaju maksimum 87 km/h. Memiliki bagasi bawah yang cukup luas untuk ukuran sepeda motor. Bisa digunakan untuk membawa beban ekstra hingga 10 kg. Kecepatan dan akselerasi yang termasuk rendah, membuat Yamaha merasa cukup membekali sepeda motor ini dengan rem tromol standar. Skuter ini memang idealnya hanya untuk penggunaan dalam kota.
Tidak seperti Yamaha Nmax yang tampil modern, Vino berusaha mempertahankan desain klasik skuter yang terinspirasi dari Vespa. Namun jangan salah karena fiturnya tidak kalah canggih. Salah satunya menggunakan fuel injection agar pembakaran efisien. Lalu sudah menggunakan transmisi otomatis. Dengan fitur semacam ini, tidak mengherankan harga jualnya mencapai US$ 2.299.