Film No Game No Life Dibajak, CGV Indonesia Berikan Ultimatum

Peringatan kepada para penonton anime Indonesia: Jangan membajak film anime di bioskop.

no game no life 0

Pada hari Minggu lalu, pihak manajemen bioskop CGV Cinemas Indonesia memberikan pernyataan resmi melalui halaman Facebook mereka. Dengan berat hati pihak CGV memutuskan untuk menunda kepastian tayang beberapa film anime, setelah mendapati adanya pembajakan dalam film No Game No Life: Zero.

“Beberapa waktu lalu kami mendapati adanya fans film NO GAME NO LIFE: ZERO yang melakukan perekaman via sosial media,” tulis pihak CGV. Mereka mengaku kecewa karena kejadian pembajakan film anime yang marak terjadi di kawasan Asia Tenggara, kini mendera Indonesia juga.

Atas kejadian tersebut, CGV Indonesia akan menunda penayangan beberapa film anime yang akan segera tayang di Indonesia, salah satunya adalah film Fate/kaleid liner Prisma Illya: Sekka no Chikai. “Kami memohon kerjasama para anime fans di Indonesia agar tetap kondusif dan bisa tetap mensupport kami.” Pernyataan senada juga disampaikan via laman Facebook CB International Movie selaku distributor film No Game No Life: Zero.

Menanggapi pernyataan tersebut, banyak netizen yang turut merasa kecewa. Namun, banyak yang mendukung manajemen CGV untuk menempuh jalur hukum bagi para pelanggar. “Apabila satu saja tertangkap polisi, akan memberikan efek jera dan takut kepada yang lainnya, mengacu ke kasus Loli yang dilaporkan oleh Nafa Urbach beberapa waktu lalu,” ungkap seorang netizen.

cgv

CGV, baik sejak masih bernama blitzMegaplex hingga diakuisisi oleh jaringan bioskop asal Korea Selatan tersebut, memang senantiasa menayangkan berbagai film oriental. Anime pun bukan pengecualian. Kejadian kali ini tentu sangat disayangkan.

Merekam film di bioskop dan menyebarkannya tanpa izin sudah tentu merupakan bentuk pembajakan dan pelanggaran hak cipta. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, pelanggar dapat dikenakan hukuman penjara maksimal 10 tahun, dan atau denda maksimal 4 miliar Rupiah.

Jadi jika kamu ingin jadi anak keren kekinian dengan merekam film anime dan membaginya dengan teman-teman kekinianmu yang lain, pikir ulang keputusan itu! Kepuasan batin yang kamu dapat tak sebanding dengan kerugian yang diderita jutaan fans anime se-Indonesia. Kalau kamu mengaku sebagai fans sejati anime, dukung kreator favoritmu dengan membeli tiket bioskop atau membeli merchandise resminya. Hal terkecil yang bisa kamu lakukan adalah dengan mencegah kejadian ini terulang kedua kalinya.

mcatrane

INFP-T, siang di Bandung malam di Tenggarong

Mungkin Anda juga menyukai