Selain Season 4, Full Metal Panic Juga Akan Dijadikan Film

Saat berita tentang season 4 anime Full Metal Panic terkonfirmasikan, jagat penikmat anime bersorak riang. Season ke-4 bertajuk Invisible Victory akan tayang di musim semi tahun 2018, waktu yang cukup banyak bagi Xebec untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Lagrange dan Argevollen cukup solid, jadi saya rasa Xebec masih bisa menyajikan aksi Arm Slave yang menggigit.

Namun, Invisible Victory bukan satu-satunya seri anime Full Metal Panic yang baru.

Terkonfirmasi melalui akun Twitter Shikidoji sang ilustrator novel Full Metal Panic, adaptasi film anime dari season pertama Full Metal panic tengah disiapkan. Film yang diklaim sebagai “director’s cut” dari season pertama ini akan disajikan dalam format trilogi. Walaupun punya embel-embel “director’s cut,” belum ada kepastian apakah nanti akan terdapat adegan baru atau tidak. Hal yang mungkin bisa dipastikan adalah adanya perubahan urutan adegan atau malah pemotongan adegan.

Apapun itu, lebih banyak Full Metal Panic adalah kabar yang menggembirakan. Shoji Gatoh belum sepenuhnya melupakan serial mecha yang melambungkan namanya ini.

Recap!

full-metal-panic1

Pic: Akiba Nation

Full Metal Panic merupakan serial novel karangan Shoji Gatoh dan ilustrator Shikidoji. Terdapat adaptasi anime di tahun 2002, 2003, 2005, dan yang terbaru di tahun 2018. Semua anime Full Metal Panic dikerjakan oleh tiga studio berbeda.

Season pertama yang dikerjakan oleh Gonzo, sempat tayang pula di televisi lokal TV7. Kisah Full Metal Panic berada di dunia alternatif dimana Perang Dingin tak berakhir di tahun 1991. Sagara Sosuke, gerilyawan Afghanistan yang bekerja untuk organisasi militer Mithril, disusupkan ke Jepang untuk melindungi gadis SMA bernama Chidori Kaname. Kaname dikabarkan merupakan seorang “Whispered” yang menjadi incaran organisasi militer lain. Sosuke diharuskan untuk mencegah marabahaya datang pada Kaname, namun ia sendiri justru lebih dibingungkan dengan kehidupan SMA yang aman dan tenteram.

Di season 2 bertajuk Fumoffu, aksi mecha keren berganti menjadi kisah slice of life penuh jenaka. Kyoto Animation yang dipercaya sebagai studio mampu menyajikan keseharian Kaname yang harus menyeimbangkan kehidupan sekolah mereka dari campur tangan Sosuke serta teman-temannya dari Mithril.

Kyoani kembali melanjutkan kisah Full Metal Panic di season 3 berjudul Second Raid. Hanya berjarak 2 bulan dari season pertama, Mithril harus berhadapan dengan organisasi Amalgam yang berniat mengumpulkan Black Technology. Di lain pihak, Sosuke dibuat kebingungan karena misinya melindungi Kaname dihentikan begitu saja oleh Mithril. Second Raid juga memiliki OVA sekuel yang fokus pada karakter dari Mithril.

Selepas Second Raid, tidak ada lagi adaptasi anime Full Metal Panic, setidaknya sampai tahun 2018 nanti. Shoji Gatoh yang terlibat dalam produksi anime sebagai penulis naskah sejak Fumoffu, lebih disibukkan dengan proyek lainnya di Kyoani. Tercatat, ia terlibat dalam produksi anime Suzumiya Haruhi no Yuuutsu, Lucky Star, dan Hyoka. Bahkan ia mempercayakan adaptasi novel Amagi Brilliant Park buatannya kepada studio asal Kyoto tersebut.

Sauce

mcatrane

INFP-T, siang di Bandung malam di Tenggarong

Mungkin Anda juga menyukai